Nama : Renanda Nur’afika
Kelas/Prodi : 1B/D3 Keperawatan Malang
NIM : P17210184108
1. Obat
Anti Inflamasi
No.
|
Nama
Obat
|
Aspirin
|
|||||||||||
1.
|
Efek
Terapi
|
Meredakan
peradangan, mengurangi nyeri, menurunkan demam.
|
|||||||||||
Dosis
|
|
||||||||||||
Mekanisme
Kerja
|
Aspirin menghambat
pembentukan hormon prostaglandin untuk membentuk anti inflamasi.
|
||||||||||||
Efek
Samping
|
Gangguan pencernaan, sakit perut, mengalami perdarahan atau
memar di beberapa bagian tubuh.
|
||||||||||||
|
|
||||||||||||
2.
|
Nama
Obat
|
Flurbiprofen
|
|||||||||||
Efek
Terapi
|
Mengurangi sakit gigi
akibat peradangan gusi, mengurangi pembekakan, meringankan kaku persendian
akibat arthritis.
|
||||||||||||
Dosis
|
Dosis harus
dikonsultasikan ke apoteker atau dokter sesuai dengan kondisi pengonsumsi.
|
||||||||||||
Mekanisme
Kerja
|
Flurbiprofen menghambat
pembentukan hormon prostaglandin untuk membentuk anti inflamasi.
|
||||||||||||
Efek
samping
|
Gatal-gatal, kesulitan bernapas, pembengkakan
wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.
|
2. Obat
Anti Virus
No.
|
Nama
Obat
|
Interferon
|
1.
|
Efek
Terapi
|
Menyembuhkan
hepatitis B dan C, dapat mengatasi tumor seperti melanoma.
|
Dosis
|
Dosis
dibuat berdasarkan kondisi medis dan respon tubuh terhadap terapi.
|
|
Mekanisme
Kerja
|
Ketika sel mati karena virus RNA dan kemudian
mengalami lisis, ribuan virus ini akan menginfeksi sel-sel terdekat. Sel-sel
yang sebelumnya telah menerima interferon akan memperingatkan sel-sel
yang lain akan adanya “bahaya” virus. Kemudian sel-sel tersebut akan mulai
memproduksi sejumlah besar protein yang dikenal dengan protein kinase R (PKR)
dan kemudian memulai transfer gugus fosfat (fosforilasi) ke suatu protein
yang dikenal sebagai elF2 (Eukaryotic Initiation Factor 2/ Faktor Inisiasi Translasi
Eukariotik). Setelah fosforilasi, elF2 memiliki kemampuan untuk menginisiasi
translasi (memproduksi protein-protein yang dikodekan oleh seluler mRNA).
Kemampuan ini dapat mencegah replikasi virus, menghambat fungsi ribosom sel
normal, dan membunuh baik virus maupun sel inang jika responnya menjadi aktif
untuk waktu yang cukup.
|
|
Efek
Samping
|
Demam, malaise, kelelahan, dan nyeri otot. Selain itu, interferon juga
bersifat toksik atau beracun terhadap hati, ginjal, sumsum tulang, dan jantung.
|
|
|
|
|
2.
|
Nama
Obat
|
Efavirenz
|
Efek
Terapi
|
Menurunkan jumlah virus HIV dalam tubuh.
|
|
Dosis
|
Dosis efavirenz untuk orang dewasa:
Dosis umum untuk orang
dewasa pengidap infeksi HIV
600 mg diminum satu
kali sehari
Dosis umum untuk orang
dewasa dengan Nonoccupational Exposure
Rekomendasi US CDC:
600 mg diminum satu kali sehari
Durasi terapi: 28 hari
Dosis umum untuk orang
dewasa dengan Occupational Exposure
Rekomendasi US Public
Health Service: 600 mg diminum satu kali sehari
Durasi terapi: 28
hari, jika dapat ditoleransi
Dosis efavirenz untuk anak-anak:
Dosis umum untuk anak
pengidap HIV
Berat badan 3.5 – 5
kg: 100 mg diminum 1 kali sehari
Berat badan 5 – 7.5 kg: 150 mg diminum 1 kali sehari Berat badan 7.5 – 15 kg: 200 mg diminum 1 kali sehari Berat badan 15 – 20 kg: 250 mg diminum 1 kali sehari Berat badan 20 – 25 kg: 300 mg diminum 1 kali sehari Berat badan 25 – 32.5 kg: 350 mg diminum 1 kali sehari Berat badan 32.5 – 40 kg: 400 mg diminum 1 kali sehari Berat badan >40 kg: 600 mg diminum 1 kali sehari |
|
Mekanisme
Kerja
|
Efavirenz
berdifusi ke dalam sel kemudian berikatan di dekat sisi aktif enzim
transkriptase balik. Hal ini menyebabkan perubahan konformasi pada enzim yang
menghambat fungsi enzim transkriptase.
|
|
Efek
samping
|
Gatal-gatal, kesulitan bernapas, pembengkakan
wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.
|
3.
Obat Antibiotik
No.
|
Nama
Obat
|
Cefadroxil
|
1.
|
Efek
Terapi
|
Mengatasi
infeksi oleh bakteri.
|
Dosis
|
Dosis
obat Cefadroxil untuk orang dewasa:
Untuk infeksi kulit, faringitis akibat streptokokus,
tonsilitis, dan infeksi saluran kemih
·
1-2
gram per hari dalam satu dosis atau terbagi dalam dua dosis
Dosis
obat Cefadroxil untuk anak-anak:
Untuk infeksi kulit, faringitis akibat streptokokus,
tonsilitis, dan infeksi saluran kemih pada anak usia 6 tahun atau lebih
dengan berat <40 kg
·
30-50
mg/kg per hari dalam satu dosis atau terbagi dalam dua dosis, dapat diberikan
hingga maksimal 100 mg/kg per hari
Dosis obat cefadroxil yang tersedia:
Di apotek, cefadroxil obat yang tersedia dalam bentuk
tablet untuk dewasa dan sirup untuk anak-anak. Masing-masing memiliki
komposisi pada obat tablet yaitu cefadroxil 500 mg dan cefadroxil 1 gram.
Sementara untuk cefadroxil sirup tersedia dalam cefadroxil 125 mg untuk
setiap 5 ml.
|
|
Mekanisme
Kerja
|
Cefadroxil
menghambat pembentukan protein yang membentuk dinding sel bakteri. Obat ini
akan merusak ikatan yang menahan dinding sel bakteri untuk membunuh
bakteri-bakteri penyebab penyakit. Mekanisme kerja tersebut menjadikan
cefadroxil obat yang memiliki spektrum luas untuk membunuh berbagai macam
bakteri, baik bakteri gram positif maupun gram negatif.
|
|
Efek
Samping
|
Mual, muntah, sakit perut, diare ringan, Otot kaku, Nyeri sendi, Perasaan gelisah atau
hiperaktif, Rasa yang tidak biasa atau tidak enak
pada mulut, Gatal-gatal ringan atau ruam kulit, Gatal-gatal pada vagina atau keluarnya
cairan dari vagina.
|
|
|
|
|
2.
|
Nama
Obat
|
Tetrasiklin
|
Efek
Terapi
|
Mmbunuh dan mencegah
pertumbuhan bakteri pada infeksi.
|
|
Dosis
|
Dosis tetracycline untuk orang dewasa:
Dosis
umum untuk dewasa dengan Jerawat: 500 mg diminum
langsung dua kali sehari selama 2 minggu atau lebih, tergantung pada sifat
dan tingkat keparahan infeksi.
Dosis
umum untuk dewasa pengidap Bronchitis: 500
mg diminum langsung tiap 6 jam per hari, selama 7 – 10 hari. Pemberian dosis
bergantung pada sifat dan tingkat keparahan infeksi; dapat diberikan selama 4
sampai 5 hari seminggu selama musim dingin sebagai profilaksis terhadap
bronkitis kronis menular.
Dosis
umum untuk dewasa pengidap Brucellosis: 500 mg diminum langsung 4 kali sehari
selama 3 minggu diberikan dengan streptomisin 1 g IM dua kali sehari pada
minggu pertama dan sekali sehari pada minggu kedua.
Dosis
umum untuk dewasa pengidap Chlamydia Infeksi uretra,
endoserviks, atau anus: 500 mg diminum langsung 4 kali sehari selama minimal
7 hari.
Dosis
umum untuk dewasa pengidap infeksi Helicobacter pylori: 500 mg diminum langsung setiap 6 jam selama 14 hari
dibarengi dengan bismuth, metronidazole, dan blocker H2.
Dosis
umum untuk dewasa pengidap Lyme Disease – Arthritis: 500
mg diminum langsung setiap 6 jam selama 14 – 30 hari, tergantung pada sifat
dan tingkat keparahan infeksi.
Dosis
umum untuk dewasa pengidap Lyme Disease – Carditis: 500
mg diminum langsung setiap 6 jam selama 14 – 30 hari, tergantung pada sifat
dan tingkat keparahan infeksi
Dosis tetracycline untuk anak-anak:
Usia
>8 tahun: 25 – 50 mg/kg diminum langsung per hari, dosis dibagi dalam 4
dosis yang sama
Dalam dosis apakah tetracycline tersedia?
Tablet
250 mg; 500 mg
|
|
Mekanisme
Kerja
|
||
Efek
samping
|
Sakit kepala parah, pusing, penglihatan
kabur, demam, menggigil, nyeri tubuh, gejala flu, lecet parah, kulit
mengelupas, dan ruam merah pada kulit, urin lebih sedikit dari biasanya atau
tidak sama sekali, pucat atau kulit menguning, urin berwarna gelap, demam,
linglung atau badan terasa lemas; sakit parah di perut bagian atas yang
menyebar ke punggung, mual dan muntah, detak jantung cepat, hilang nafsu
makan, sakit kuning (menguningnya kulit atau mata), mudah memar atau
perdarahan, kelelahan yang tidak biasa.
|
4.
Obat Anti Kanker
No.
|
Nama
Obat
|
Metotreksat
|
1.
|
Efek
Terapi
|
Mengganggu pertumbuhan sel-sel tertentu dari tubuh, terutama
sel-sel yang berkembang biak dengan cepat, seperti sel-sel kanker, sel-sel
sumsum tulang, dan sel-sel kulit.
|
Dosis
|
Dosis Methotrexate untuk orang dewasa?
Dosis
Dewasa biasa untuk Lymphoblastic Leukemia Akut
Induksi:
3.3 mg / m2 / hari secara oral atau IM (dalam kombinasi dengan prednison 60
mg / m2).
Pemeliharaan
(selama remisi): 15 mg / m2 IM atau oral dua kali seminggu.
Alternatif
dosis remisi: 2,5 mg / kg IV setiap 14 hari.
Dosis
Dewasa biasa untuk Koriokarsinoma
15
sampai 30 mg IM atau oral setiap hari selama 5 hari. Ulangi program 3 sampai
5 kali dengan waktu jeda yang lebih besar dari atau sama dengan 1 minggu
antara penggunaan, sampai gejala keracunan mereda.
Dosis
Dewasa biasa untuk Limfoma
Untuk
tumor Burkitt di stadium I-II: 10 sampai 25 mg secara oral sekali sehari
selama 4-8 hari.
Limfoma
ganas di Tahap III: 0,625-2,5 mg / kg secara oral setiap hari sebagai bagian
dari kombinasi kemoterapi.
Pengobatan
di semua stadium biasanya terdiri dari beberapa penggunaan obat dengan sela
waktu istirahat 7-10 hari.
Dosis
Dewasa biasa untuk Meningeal Leukemia
12
mg / m2 intrathecal setiap 2 sampai 5 hari sampai jumlah sel dari CSF kembali
normal. Pada keadaan ini, satu dosis tambahan disarankan. Penggunaan pada
interval kurang dari 1 minggu dapat mengakibatkan peningkatan toksisitas
subakut.
Dosis
Dewasa biasa untuk Osteosarcoma
Dosis
awal: 12 g / m2 secara intravena sebagai infus 4 jam (dalam kombinasi dengan
obat kemoterapi lainnya). Jika dosis ini tidak memadai untuk mencapai
konsentrasi puncak serum 1000 mikromolar pada akhir infus, dosis dapat
ditingkatkan sampai 15 g / m2.
Pengobatan
dapat terjadi pada 4, 5, 6, 7, 11, 12, 15, 16, 29, 30, 44, dan 45 minggu
setelah operasi.
Dosis Methotrexate untuk anak-anak:
Dosis
anak-anak biasa untuk Lymphocytic Leukemia akut
100
mg / m2 selama 1 jam diikuti oleh 35 jam infus dengan pemberian 900 mg / m2 /
hari.
Dosis
anak-anak biasa untuk Meningeal Leukemia
kurang
dari 4 bulan: 3 mg / dosis intrathecal.
lebih
dari atau sama dengan 4 bulan kurang dari 1 tahun: 6 mg / dosis intrathecal.
lebih
dari atau sama dengan 1 tahun kurang dari 2 tahun: 8 mg / dosis intrathecal.
lebih
dari atau sama dengan 2 tahun kurang dari 3 tahun: 10 mg / dosis intrathecal.
lebih
dari atau sama dengan 3 tahun: 12 mg / dosis intrathecal.
Dosis
dapat diberikan setiap 2 sampai 5 hari sampai jumlah CSF kembali normal
diikuti dengan dosis yang diberikan sekali seminggu selama 2 minggu dan
bulanan setelahnya. Penggunaan pada interval kurang dari 1 minggu dapat
mengakibatkan peningkatan toksisitas subakut.
Dalam dosis apakah Methotrexate tersedia?
Larutan,
Injeksi: 25 mg / mL.
|
|
Mekanisme
Kerja
|
·
Methotrxate menghambat reduktase asam folat yang berperan
mengubah asam folat menjadi asam tetrahidrofolik. Sehingga dna sulit
terbentuk karena kekurangan asam tetrahidofolik ini. Sehingga proses
pembentukan dna dan rna pada sel ganas yang cepat membelah terganggu yang
kemudian menyebabkan kematian sel tersebut.
|
|
Efek
Samping
|
Batuk kering, sesak napas, Diare, muntah, bercak putih atau luka di dalam
mulut atau bibir Anda, Adanya darah dalam urin atau tinja, Kencing lebih
sedikit dari biasanya atau tidak sama sekali, Demam, menggigil, nyeri tubuh,
gejala flu, Tenggorokan sakit dan sakit kepala dengan kulit melepuh parah,
mengupas, dan ruam kulit merah, Kulit pucat, mudah memar atau perdarahan,
kelemahan, atau, Mual, sakit perut, demam, kehilangan nafsu makan, urin
gelap, tinja berwarna seperti tanah liat, sakit kuning (menguningnya kulit
atau mata).
|
|
|
|
|
2.
|
Nama
Obat
|
Cyclophosphamide
|
Efek
Terapi
|
Memperlambat atau bahkan menghentikan
pertumbuhan sel kanker.
|
|
Dosis
|
Dosis
Cyclophosphamide untuk orang dewasa?
Untuk penderita penyakit parah, dosis cyclophosphamide
adalah: Infus: Dosis awal untuk pasien tanpa riwayat penyakit
gangguan darah antara 40 sampai 50 mg/kg selama 2 sampai 5 hari. Dosis juga
bisa diberikan 10 sampai 15 mg/kg selama 7 sampai 10 hari, atau 5mg/kg dua
kali seminggu. Obat oral: 1-8 mg/kg per hari selama dosis awal
Untuk mengatasi kanker rahim, dosis cyclophosphamide
adalah: 600 mg/kg lewat infus di hari pertama dikombinasikan
dengan carboplatin atau cisplatin. Lakukan
setiap 28 hari
Untuk mengatasi myeloma, dosis cyclophosphamide adalah: 10
mg/kg IV di hari pertama dikombinasikan dengan pengobatan kemoterapi lain
yang terbagi dalam M2.
Dosis
Cyclophosphamide untuk anak-anak?
Untuk penyakit parah, dosis cyclophosphamide adalah:
Infus: dosis awal untuk pasien tanpa riwayat penyakit gangguan darah
antara 40 sampai 50 mg/kg, yang biasanya dikonsumsi dalam 2 sampai 5 hari
atau 10 sampai 15 mg/kg yang dikonsumsi dalam 7 sampai 10 hari, atau 5mg/kg
dua kali seminggu. Obat oral: 1-8 mg/kg per hari selama dosis awal
Untuk mengatasi sindrom nefrotik, dosis cyclophosphamide
adalah: Dosis yang dianjurkan 2.5 – 3 mg/kg per hari secara oral
selama 60 sampai 90 hari.
Dalam dosis apakah
Cyclophosphamide tersedia?
·
Tablet
25 mg dan 50 mg
·
Injeksi:
500 mg, 1 gram, dan 2 gram.
|
|
Mekanisme
Kerja
|
Siklofosfamid
merupakan pro drug yang dalam tubuh mengalami konversi oleh enzim sitokrom
P-450 menjadi 4-hidroksisiklofosfamid dan aldofosfamid yang merupakan obat
aktif. Aldofosfamid selanjutnya mengalami perubahan non enzimatik menjadi
fosforamid dan akrolein.
|
|
Efek
samping
|
·
Mual, kehilangan nafsu
makan, sakit perut dan diare, Rambut rontok, Luka tidak sembuh-sembuh, Siklus haid yang tidak teratur, Perubahan warna kulit dan kuku.
|
- Obat anti jamur
No.
|
Nama
Obat
|
Miconazole
|
1.
|
Efek
Terapi
|
Mengobati
infeksi jamur pada mulut atau tenggorokan.
|
Dosis
|
Dosis
Miconazole untuk orang dewasa?
Untuk sariawan pada orang dewasa: Oropharyngeal candidiasis: gunakan 50 mg buccal pada
daerah bagian atas gusi sekali sehari selama 14 hari berturut-turut.
Dosis
Miconazole untuk anak-anak?
Untuk sariawan pada anak-anak: Oropharyngeal
candidiasis: 16 tahun atau lebih: gunakan 50 mg buccal pada daerah
bagian atas gusi sekali sehari 14 hari berturut-turut.
Dalam dosis apakah
Miconazole tersedia?
Tablet, buccal: 50 mg.
|
|
Mekanisme
Kerja
|
Obat ini bekerja dengan menghentikan
pertumbuhan jamur.
|
|
Efek
Samping
|
·
Rasa terbakar atau
sakit pada mulut, Sariawan baru pada mulut atau lidah, Masalah gigi, Nyeri
atau bengkak pada gusi, Kulit pucat, perasaan ringan pada kepala, kesulitan
bernapas, detak jantung yang cepat, kesulitan berkonsentrasi.
|
|
|
|
|
2.
|
Nama
Obat
|
Ketoconazole
|
Efek
Terapi
|
Mengobati infeksi pada otak atau
kuku. Obat ini juga dapat digunakan untuk mengobati kanker prostat
stadium lanjut.
|
|
Dosis
|
Dosis
Ketoconazole untuk orang dewasa?
·
Dosis
ketoconazole untuk Blastomycosis: Dosis awal: 200 mg secara oral sekali
sehari
·
Dosis
ketoconazole untuk Chromomycosis: Dosis awal: 200 mg secara oral sekali
sehari
·
Dosis
ketoconazole untuk Coccidioidomycosis: Dosis awal: 200 mg secara oral sekali
sehari
·
Dosis
ketoconazole untuk Histoplasmosis: Dosis awal: 200 mg secara oral sekali
sehari
·
Dosis
ketoconazole untuk Paracoccidioidomycosis: Dosis awal: 200 mg secara oral
sekali sehari
Dosis
Ketoconazole untuk anak-anak?
·
Dosis
ketoconazole untuk anak penderita Blastomycosis: ≥2 tahun: 3.3-6.6 mg/kg
secara oral sekali sehari
·
Dosis
ketoconazole untuk anak penderita Chromomycosis: ≥2 tahun: 3.3-6.6 mg/kg
secara oral sekali sehari
·
Dosis
ketoconazole untuk anak penderita Coccidioidomycosis: ≥2 tahun: 3.3-6.6 mg/kg
secara oral sekali sehari
·
Dosis
ketoconazole untuk anak penderita Histoplasmosis: ≥2 tahun: 3.3-6.6 mg/kg
secara oral sekali sehari
·
Dosis
ketoconazole untuk anak penderita Paracoccidioidomycosis: ≥2 tahun: 3.3-6.6
mg/kg secara oral sekali sehari
Dalam dosis apakah
Ketoconazole tersedia?
Tablet, Oral: 200 mg.
|
|
Mekanisme
Kerja
|
Menghambat kerja enzim sitokrom p450 pada membran sel
jamur, sehingga mengganggu sintesa ergosterol yang merupakan komponen penting
dari membran sel jamur. Dengan mekasnisme kerjanya tersebut ketoconazol dapat
menyebabkan kerusakan pada membran sel jamur. Obat ini memiliki aktivitas
anti mikotik luas terhadap jamur jenis tricophyton sp, epidermophyton floccosum, jenispityrosporum sp, dan
jenis candida sp.
|
|
Efek
samping
|
Mual ringan, muntah, atau nyeri perut, Gatal atau ruam ringan, Sakit kepala, Pusing, Pembengakakan payudara; atau, Impotensi atau tidak ada napsu birahi
|
Note: Jika mengutip harap disertakan sumbernya. Biasakan mengutip jangan menjiplak!!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar